Kapitel 203: TERPESONA

Hendra menjadi tersenyum melihat sikap Luna tersebut, entah mengapa Hendra melihat Luna hari ini nampak sangat cantik sekali.

"Ternyata perempuan yang satu ini memiliki kepribadian yang sangat menyenangkan!" pikir Hendra di dalam hatinya.

Kemudian terlihat pintu lift terbuka Luna, Dokter Andre dan juga Lesmana bergegas masuk ke dalam lift tersebut, yang nampaknya masih kosong hanya ada mereka bertiga saja pagi hari ini.

Tiba di parkiran terlihat Pak Asep sopir Luna, sudah bersiap di dalam mobil tepat di kursi pengemudi. Lalu Luna bergegas masuk ke dalam mobilnya, sambil berpamitan kepada Dokter Andre dan juga Hendra.

"Aku duluan ya Dokter Andre, Mas Hendra! Sampai jumpa di klinik kecantikan nanti Pak Dokter!" pamit Luna sambil tersenyum manis.

"Oh ya hati-hati di jalan Luna!" pesan Dokter Andre.

Setelah itu Pak Asep pun langsung menyala mesin mobil dan bergegas menjalankan mobilnya, menuju ke salon tempat tujuan Luna seperti biasanya setiap pagi.