Kapitel 478: Dua jempol

"Beberapa waktu yang lalu saat aku kunjungan kerja ke Singapura aku tidak sengaja bertemu dengannya."

"Benarkah? Dinar ada di Singapura? Kenapa tidak pernah bilang kepadaku ataupun pada ayahku?"

"Dan yang membuatku sangat heran adalah dia ternyata di sana bersama dengan Aditya adiknya Amanda aku melihat mereka berdua sedang berpelukan." imbuh Arya yang membuat Surga terbelalak tak percaya.

"Benarkah itu? Tapi mana mungkin dari yang aku tahu adikku tidak suka dengan Aditya, sejak waktu koper mereka tertukar waktu itu Dinar sering mengeluh tentang sikap Aditya yang dingin kepadanya."

"Jangankan kepada Dinar kepada kepadaku saja Aditya juga dingin." ucap Amanda yang mengakui jika sifat adiknya memang seperti itu.

"Jadi Apakah benar di antara mereka punya hubungan?" kali ini Dirga malah bertanya kepada Arya.

"Entahlah aku juga tidak tahu karena itu aku bicara kepadamu. Mungkin saja kau tahu sesuatu."