Kapitel 229: Tak Bisa

Sesudah malam sangat cepat berlalu membuatkan John yang pertama kali dicari itu adalah selalu mama Berliana, ia pun menendang gulingnya dan menuju ke kamar mamanya.

Hari ini semua begitu nampak sepi dan John menuju ke kamar mamanya sangat begitu tidak ada, dia pun sangat panik dan diantaranya mencari keberadaan dimana selah semua sudut rumah.

Bergerak apa yang ada sangat begitu terduduk di depan ruangan keluarga, ia pun melihat keberadaan semua tak seperti biasanya dan baru teringat jika mamanya berada di tangan Elsa.

John : Hey

John : Mama aku masih sama kamu kan?

John : Maaf jika pagi buta begini menghubungi

Pesan itu sama sekali belum terbalaskan dan tentunya menjadikan ia kembali mencoba dengan membuka pintu misterius milik papa tirinya, ia sangat begitu kesulitan dengan hal tersebut dan cukup membuatkan geram.

"Ada baiknya aku coba kembali pintu itu, jujur aku sangat penasaran di dalam sana dan aku pastikan semuanya akan terbongkar."