Hati Eleora cukup begitu tidak bisa menduga duga mengenai akan apa yang membuatkan para laki laki itu sekarang.
Anak buah Thomas terus saja membuat beberapa diantaranya mengetik dan dia juga cukup berharap apabila perjanjian tersebut tidak membuat rasa kekecewaan.
Karena dibuatkan cukup lama akhirnya telah dipilihkan selesai ingin jika mengenai beberapa diantaranya meminta, akan tetapi ia sendiri sama sekali tidak diizinkan terlebih dahulu.
"Sudah selesai ya? Eleora mau melihat isinya."
"Maaf tunggu bos Thomas dulu, secara semua yang ada tidak bisa sembarangan untuk segera memberikan ke mbak Eleora. Tunggu."
Thomas yang belum cukup begitu datang membuatkan ia bete, Eleora yang jelas tidak bisa melakukan apa apa tentu hanya berpasrah diam.
"Nah, kak. Kakak ini buat apa sih sebenarnya? Aku sangat penasaran."
"Sebentar tunggu semuanya selesai, salah satu diantara kalian tolong temui pak Argadana dan salah satu lagi segera cetak. Pastikan semuanya jangan ada yang terlupakan."