Kapitel 131: Terpaku Sejenak

Meskipun cahaya lampu di kamar Dion remang-remang, namun cahaya itu cukup jelas untuk memperlihatkan wajah cantik Sari, yang saatt ini juga menatap Erlan, nampaknya Sari juga terhipnotis akan tampannya wajah Erlan di pagi hari ini, sehingga membuatnya sulit untuk mengalihkan pandangan kedua matanya.

Mata bening Sari tanpa diperintah kini tengah mengamati setiap inci wajah Erlan, Erlan yang memiliki kulit hitam manis, hidung mancung, alis tebal, dan juga bibir seksi yang diatasnya ditumbuhi bulu-bulu tipis sehingga membuatnya semakin mempesona.

Sari tak bisa membohongi perasaannya, kalau Erlan memanglah sangat tampan, jangankan Sari, wanita lain pun jika menatap Erlan sedekat ini, juga tak bisa mengalihkan pandangan, sungguh pesona Erlan membuat sari semakin terpaku.