Kapitel 678: Kebangkitan Hui Yao (1)

Wham! 

Saat kepala raksasa Hui Yao jatuh dengan keras ke tanah, hati Duo Si hampir hancur berkeping-keping juga. Hati semua orang langsung tenggelam. Tubuh raksasa Hui Yao tampaknya telah berubah menjadi mayat naga raksasa sekali lagi. 

"Tidaaaaaaak…" Duo Si mengeluarkan teriakan memilukan saat dia bergegas maju. Membuka sayapnya, dia memeluk kepala Hui Yao di tangannya saat teriakan yang memilukan memenuhi angkasa. Kepalanya terangkat tinggi saat air mata kesedihan menetes dari matanya. 

Hanya tinggal satu langkah lagi dari kesuksesan, harapannya hancur berkeping-keping. Hati Duo Si yang awalnya menderita tidak bisa lagi menahan pukulan berat seperti itu. 

Dengan wajah pucat, Tian'er terhuyung ke lengan Zhou Weiqing dengan lemah. Matanya masih menatap tanpa berkedip ke tubuh Hui Yao.