Kapitel 153: Konfrontasi

Pohon tempat Parker berada dikelilingi oleh manusia binatang. Macan bergantian mencoba memanjat pohon, tapi yang tertinggi mereka bisa capai hanyalah sepuluh meteran. Parker hanya perlu memanjat sedikit untuk dengan mudah keluar dari bahaya.

Dengan keributan besar yang terjadi di sini, Bai Qingqing mulai merasa gelisah. Parker sudah pergi terlalu lama.

"Curtis, ayo kita lihat keadaannya." Wajah Bai Qingqing sedikit pucat, mungkin karena dingin. Tapi Curtis mengaitkannya dengan kelompok manusia binatang itu.

"Oke." Meskipun tidak ada emosi yang terdeteksi di suaranya, hatinya sekarang dipenuhi dengan keinginan membunuh yang mematikan.

Sepertinya rasa teritorialnya telah melemah. Jika ini terjadi di masa lalu, manusia binatang yang menerobos teritorinya akan lama sudah mati. Tidak mungkin mereka masih membuat kegaduhan dan membuat jodohnya terkejut sekarang.