Clio memasuki restoran dan memandang ke sekelilingnya dengan bingung.
"Selamat datang. Atas nama Ibu Clio?" sapa seorang pelayan yang berjalan ke arahnya sambil tersenyum.
Clio menoleh ke arah pelayan itu dan mengangguk.
"Silahkan lewat sini…" lanjut pelayan itu sambil mengarahkan tangannya, kemudian berjalan lebih dulu.
Clio menduga bahwa Petra sudah mengabari pihak restoran, jadi dia mengikuti pelayan itu.
"Silahkan." Pelayan membukakan pintu ke sebuah ruangan terpisah dan menunggu Clio masuk sebelum menutup pintunya lagi.
Petra sedang memandang ke luar jendela. Dia bahkan tidak menoleh ke arah Clio ketika wanita itu masuk. Dia tampak seperti tenggelam dalam dunianya sendiri.
Clio merengut. Dia menarik napas panjang, kemudian berjalan mendekat. "Kenapa tiba-tiba kau mengajakku makan bersama?" Setelah duduk di sebelah Petra, dia melanjutkan, "Kau tidak takut Mia akan salah paham?"
"Tidak akan."