"Tuan Muda."
Seorang pengawal yang berdiri di belakang Li Ying tampak mengingat nama Gu Ruoyun dan berbicara dengan terburu-buru, "Lebih baik kita menyerah…"
"Menyerah? Bagaimana bisa kita menyerah? Apa karena lawan adalah seorang wanita dan anak kecil? Apakah orang yang tidak tegas seperti kamu pantas menjadi pengawal Keluarga Li?"
"Bukan begitu, Tuan Muda, dia Gu Ruoyun…"
"Tutup mulut!"
Li Ying membentak dan menyela si pengawal. Kemudian mengalihkan pandangan pada Gu Ruoyun dan berkata dingin, "Kalian berdua menghalangi jalanku. Aku harus memberi kalian pelajaran."
Lalu Li Ying memenuhi tangannya dengan energi spiritual dan menyerbu ke arah Gu Ruoyun.
BAM!
Tinjunya menghantam Gu Ruoyun. Pada saat yang sama, kekuatan kuat memantul dari tubuhnya dan melemparkan Li Ying. Darah mulai menetes dari tangannya, mengubah seluruh tangannya menjadi merah.