Kapitel 890: Jangan Menyerah

Rok merah besar, roknya tidak terlalu di lutut.

Kemudian ia mengambil jaket hitam dan memakainya di luar. Ia menutupi roknya. Dari permukaan, tidak ada yang tahu apa yang dikenakan di dalamnya.

Dia melirik ke cermin, mengenakan sepatu hak tinggi berwarna merah, kemudian mengambil kacamata hitam, topi dan tas kulit, dan meninggalkan hotel lagi.

Setelah keluar dari gerbang, dia berbalik dan memutuskan untuk mengucapkan selamat tinggal pada kota malam ini.

Dia mengulurkan tangan dan menghentikan taksi. Sopir itu memandangnya dari kaca spion.

"Pergi ke Jalan Huaguo. " Dia memakai kacamata hitam.

"Ya, Nona yang terhormat. "

Yu Qinghuan menatapnya dan tersenyum ringan.

Pria itu seperti mendapat dorongan, kegembiraan, dan tidak bisa mendukungnya.

Setelah tiba di Jalan Huaguo, Yu Qinghuan membayar mobilnya dan turun dari mobil.