Kapitel 72: Pertemuan Besan (1)

"Dad ,kok kita belum jenguk om Rainan? emangnya papi nggak kepo sama kondisi om?"

Dengan wajah cemberut Felicia mengatakan tentang ini pada ayahnya, dia tidak mengerti ayahnya sampai sekarang belum juga datang menjenguk.

Dia tidak berfikir ada permasalahan antara ayahnya dan ayah Guntur.

Dengan sikap tenang Hacki kemudian memberikan tanggapan.

" malam ini daddy mau jenguk,kamu sama mommy siap-siap gih."

Mendapatkan informasi seperti ini tentu saja Felicia sangat bahagia dan segera berlari ke arah ibunya untuk mengatakan hal ini.

Cewek cantik itu melihat ibunya sedang melakukan yoga seperti biasa, meskipun usia ibunya tidak lagi muda tapi kulit Laras masih kencang dan kecantikan tak di makan waktu.

Dengan wajah berseri-seri Felicia duduk di samping ibunya.

Memegang pergelangan tangan ibunya.

"Mom, malam ini kita berangkat jenguk om Rainan, Daddy Suruh kita siap-siap."

Laras kemudian menganggukkan kepala tapi masih memejamkan mata dan dalam posisi bermeditasi.