Kapitel 207: SALAH

Baru saja nih kita mengirimkan pesan tersebut langsung ponselnya berdering sebuah panggilan dari mamanya masuk ke dalam ponselnya.

"Iya, Ma. Halo," jawab Gisel dengan nada panjang dan sok imut.

"Apakah kamu yang membuat berita terkait jati diri mu yang sebenarnya itu menjadi viral Gisel?" tanya Margarita dengan nada marah.

"Iya, Ma. Benar. Bagaimana? Apakah mama puas?" tanya Gisel sambil tersenyum bangga.

"Sekarang kamu ada di mana cepat pulang ada yang perlu Mama bicarakan sama kamu!" Jam Margaretha dengan tidak sabar. Berusaha keras menahan emosinya tetap saja dia tidak bisa kasih saja kedengaran bahwa dirinya marah. Hanya saja kelihatannya Gisel tidak sadar bahwa dirinya marah tentang apa sebab Gadis itu masih saja terdengar sangat santai dan menikmati hari-harinya yang mungkin indah.

"Baik mah kita akan segera pulang," setelah itu bisa meletakkan ponselnya di atas dasbor mobil kemudian dia mempercepat laju kendaraannya dan segera pulang menuju rumah ayah kandungnya.