Bryan tidak berhenti tetapi Ia tetap berjalan sambil berpikir kenapa dia dipanggil oleh penjaga. Apa mereka sekarang mencurigainya. Tapi mengapa ? Seharusnya kalau mereka curiga dari tadi Ia dipanggil. Ia sudah menyamar dengan berdandan ala penjaga kebersihan yang sebenarnya.
Bryan terus berpikir keras. Ia tidak mau bertingkah yang mencurigakan. Ia menyimpan senjata di meja roda yang Ia dorong. Tersembunyi rapat tetapi kalau meja itu dibongkar dan di obrak - abrik pasti akan ketahuan juga.
Keringat menetes dari pelipis Bryan, Ia harus memutar otaknya berpikir jalan keluar kalau seandainya Ia dicurigai. Sampai kemudian Ia lalu berpikir dengan cerdas. Kemungkinan Ia dipanggil karena akan di tegur. Bukankah tadi ada lagu kebangsaan Amerika yang berkumandang. Tetapi Ia lupa berhenti dan berdiri untuk menghormati lagu itu jadi mungkin Ia ditegur gara – gara itu.