Kapitel 156: Masa Tenang Bag.2.

Andy Menggendong Fanny Ke Kamarnya, Meletakannya dengan Lembut di Ranjang Mereka.

"Apakah Kau mau Melakukannya Sayang..?" Tanya Andy.

Fanny Hanya Mengangguk Menyetujui, Andy Naik Ke ranjang, mereka ini Memeluk Istrinya Dengan Erat, Mengecup Tengkuk sensitif Fanny Sambil Meremas kedua Bukit Kembarnya menyentil putingnya yang Membuatnya, semakin terangsang, nafasnya Memberat "hemm...,, Lenguhan Fanny.

pelan-pelan Andy Membuka Resleting baju Fanny dari punggung nya Ini Jenis Baju Hamil Yang di bukanya Dari Belakang.

melepas Kaitan bra-nya sedang kan Satu tangannya, memilin putingnya yang Membuat nafas Fanny tak Beraturan.

Andy Membuka Bajunya dengan Segera, Ia Langsung Kembali Memeluk Istrinya dari Samping Sebab Fanny Sedang Mengandung.

Andy Sangat Ingin cepat-cepat Fanny Lahiran agar Leluasa Bercinta.

Ia Menarik Dagu Fanny Langsung Mengecupnya dengan Liar "Apakah Kau Masih Sanggup Dari Depan Sayang.? Aku tidak Akan Menindihmu..? Tanya Suaminya Ini.

"iyaa..,