Kapitel 57: Terbuka.

"Kamu sungguh kuat menghadapi semua itu. Setelah ayah mu ketahuan selingkuh, ibu mu meninggal, kemudian ayah mu menikah lagi, dan kamu tinggal dengan ibu tiri mu. Tidak semua orang bisa seperti mu, bertahan hingga ke titik yang paling tersulit pun kamu mampu." kata Alfaro terkagum-kagum pada gadis yang berhasil mencuri hati nya.

"Benarkah ? Tapi aku merasa tidak sekuat itu, karena selama itu hati ku menyimpan dendam dan kebencian yang teramat besar. Sampai aku pernah berpikir untuk menjadi psikopat waktu itu, jika di ingat lagi sungguh menggelikan bercampur menakutkan pula." ucap Echa membuka isi hati nya yang ia pendam selama ini.

"Apa ? Psikopat ?" Alfaro terkejut mendengar pernyataan Echa.