Kapitel 201: 201 Sudah menjadi Takdirnya

Mendengar cerita Irma, benar apa yang di ceritakan Nabila terhadap Amanda, kalau Fadli itu cerai sama Irma dan Fadli yang mengkhianatai Irma dengan cara berselingkuh. Amanda masih tam percaya dengan apa yamg dikatakan oleh Irmah teraebut, sahabatnya harus mengalami kekecewaan yang sangat berat tersebut.

"Makanya, Da. Gue setiap hari mencoba mencari kesibukan agar gue tidak terlarut dalam kesedihan gue ini, gue kasihan sama anak gue, dan gue nggak ingin lihat dia sedih," ucap Irma.

"Terus dia tahu kalau lo, sudah bercerai sama Fadli?" Tanya Amanda.

"Iya, dia tahu, karena gue menjelaskannya kepada dia apa itu cerai, dan akhirnya dia mengerti dengan apa yang aku jelaskan.

Kadang dia juga suka bertanya sama gue, Mama memangnya kenapa harus cerai sama Papa! Sesangkan katanya teman aku juga orangtuanya tidak cerai! Ketika aku dengar pertanyaan anak gue itu, hati gue myesek banget sakit gue, nggak tega anak yang harus jadi korbannya." Ujar Irma.