App herunterladen
62.85% Blood and Tears: Perebutan Immortality. / Chapter 198: Chapter 198

Kapitel 198: Chapter 198

"Iya… Iya… Bawel… Lebih baik kamu cepetan ke sini, atau Rieza ingin aku gentayangin nih," ancam Tami gregetan sama tingkah laku Rieza itu seperti meledek dirinya sendiri.

 

Setelah sambungan telepon mereka terputus. Akhirnya Rieza kembali lagi ke dalam kamar mandi yang terletak pada gedung jurusan sejarah itu. Meskipun dari tampak depan kamar mandi terlihat usang, tetapi pada aslinya kamar mandi perempuan itu sangat bersih dan wangi.

 

Pada saat diri Rieza mulai menyusuri kembali lorong-lorong panjang dalam gedung jurusan sejarah itu. Rieza kembali bertemu dengan Anne si hantu ini. Anne kembali menemui Rieza untuk meminta agar jasad dari dirinya segera dimakamkan secara layak. 

 

Rieza yang mendengar permintaan seperti itu, dirinya hanya menjawab dengan sebuah anggukan kepala saja. Rieza lakukan seperti itu karena pada saat dirinya melangkahkan kaki di sepanjang lorong ini. Dia bertemu dengan mahasiswa lain, yang merupakan mahasiswa jurusan sejarah itu. 

 


next chapter
Load failed, please RETRY

Geschenke

Geschenk -- Geschenk erhalten

    Wöchentlicher Energiestatus

    Rank -- Power- Rangliste
    Stone -- Power- Stein

    Stapelfreischaltung von Kapiteln

    Inhaltsverzeichnis

    Anzeigeoptionen

    Hintergrund

    Schriftart

    Größe

    Kapitel-Kommentare

    Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C198
    Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
    • Qualität des Schreibens
    • Veröffentlichungsstabilität
    • Geschichtenentwicklung
    • Charakter-Design
    • Welthintergrund

    Die Gesamtpunktzahl 0.0

    Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
    Stimmen Sie mit Powerstein ab
    Rank NR.-- Macht-Rangliste
    Stone -- Power-Stein
    Unangemessene Inhalte melden
    error Tipp

    Missbrauch melden

    Kommentare zu Absätzen

    Einloggen