"T-Tuan Presiden? Tetapi apa yang kau lakukan di sini?" tanya Ayah kedua gadis itu, menatap Evan dengan pandangan penuh rasa keingintahuan.
"Aku datang bukan dari Gulf of Cave, melainkan dari desa di sebelah barat Townhills," ungkap Evan.
"Baiklah. Sekarang apakah kau yang memerintahkan pasukanmu untuk melakukan penghancuran kota seperti ini?"
Kini, giliran sang Ibu yang bertanya. Ia mengajukan pertanyaan yang mendasar atas kejadian mengerikan yang terjadi di tengah kota. Evan menyadari kalau pertempuran Townhills pasti akan berdampak besar ke psikologis warganya, sehingga ia tidak marah ketika salah satu rakyatnya bertanya demikian.
"Aku perlu melakukannya. Townhills menjadi tempat penting untuk perkembangan perang ke depannya," ungkap Evan.
"Kenapa harus perang? Kenapa tidak berdamai?" tanya wanita itu, terus mendesak Evan untuk berbicara dan dengan sendirinya mengungkapkan alasan kenapa ia memilih perang ketimbang perdamaian.