Kapitel 59: Kecurigaan Luna yang Kuat

Hari ini, tepat tiga Minggu setelah robohnya bagian bangunan panti asuhan. Dan, hari ini pula. Panti asuhan sudah selesai di renovasi.

Di depan villa sudah ada anak buah Mery yang siap untuk mengantarkan anak-anak panti dan pengurusnya kembali ke panti.

Raut gembira tak dapat ditahan oleh mereka yang jelas merindukan suasana di panti, anak-anak penuh semangat mengemas barang mereka yang tak terlalu banyak.

"Luna, kamu sudah siap, Nak?" tanya Aisyah yang saat ini sudah menentang satu tas berukuran lumayan besar, itu adalah barang-barang yang isinya keperluan para bayi yang dia urus.

Melihat Luna sudah mengemas barangnya di koper, Aisyah sudah tahu jawabannya tanpa perlu menunggu Luna menjawab.

"Ayo, mereka sudah menunggu," ajak Aisyah.

Dia menarik koper Luna secara diam-diam, maksudnya agar Luna tak kesulitan membawa koper itu karena harus menuruni anak tangga lagi.