Kapitel 143: Planet Ore

Yao Si trauma, lebih dari sekali. Dia mulai mempertanyakan penampilannya dan tidak bisa mendapatkan kembali kesadarannya selama tiga hari berikutnya. Bahkan nafsu makannya untuk dadih darah bebek terpengaruh.

Agar tidak melibatkan orang-orang akuatik, Yao Si memutuskan untuk meningkatkan egonya.

Meskipun Yao Si tidak cantik, dia juga tidak seburuk itu. Selain itu, kecantikan ada di mata yang melihatnya. Karena duyung adalah bagian dari manusia, indera kecantikan mereka mungkin juga setengah manusia! Mungkin persepsi mereka benar-benar berbeda dengan apa yang dia asumsikan dan paling banyak setengah dari persepsi manusia. Itu pasti!

"Mu Xuan, apa aku cantik?" Yao Si berbalik menghadap orang di sampingnya.

"Mmh, cantik!" seseorang menjawab tanpa ragu.

Lihat! Jaminan dari dewa Galaksi sendiri.

╭(╯^╰)╮