[Aku tidak rela Awan memiliki papa sambung, jika itu sampai terjadi, aku akan tuntut hak asuh Awan dan Bening jatuh di tanganku.]
Satu pesan yang Putra kirim ke ponsel Kanaya tidak sengaja terbaca oleh Yoga saat pria itu hendak membantu Kanaya mengisi daya ponselnya.
Yoga tersenyum tipis lalu dia menghapus pesan itu, dia tidak mau Kanaya kepikiran dengan ancaman receh yang Putra kirim.
Tanpa sepengetahuan Kanaya, Yoga menyimpan nomer ponsel Putra. Suatu saat dia pasti perlu nomer itu, pikir Yoga.
Karena tidak terlalu parah dan Yoga selalu mengoles salep dikaki Kanaya. Akhirnya wanita itu sudah bisa berjalan walaupun masih terasa sedikit nyeri. Tapi tidak separah dua hari yang lalu.
"Makasih yah, Mas. Selama dua hari ini kamu sudah mengurus aku dengan baik." ucap Kanaya saat mereka sarapan pagi bersama.
"Sama-sama, sudah tugas aku. Kamu sakit juga karena aku." Yoga terkekeh saat ingat kejadian dua hari yang lalu itu.