Kapitel 342: Tersisih

"Hasil tes DNA nya sudah keluar, dan hasilnya positif 99,9% dia anak ayah." Jawab mamanya yang membuat Alifah langsung syok. Dia tidak pernah menyangka jika hal Alifah benar-benar anak mama dan ayahnya.

Ternyata apa yang di prediksinya itu, tidak sesuai dengan harpanya. Rasanya Alifah ingin menangis sejadi-jadinya saat mengetahui jika ternyata Alifah Az Zahra adalah anak kandung orang tuanya. Kenapa sih, bukan dirinya saja yang jadi anak kandung mereka.

"Jadi Alifah (Az Zahra) beneran apa Mama yang hilang." Tanya Alifah dengan mimik wajah yang masih terkejut.

"Iya sayang, dia anak mama. Mama sangat senang. Kamu juga senang kan?" jawab Mamanya sekaligus bertanya karena dia ingin mengetahui pendapat anaknya. Semoga saja Alifah bisa menerima kehadiran Alifah Az Zahra.

''Iya Ma. Alifah senang kalau mama bahagia." Jawab Alifah dengn senyum yang di paksakan.

"Kalau begitu, bantu mama di dapur, sebab sebentar malam kita kan mengadakan pesta untuk menyambut kedatangan Alifah (Az Zahra.