Kapitel 44: Nenek

```

"Nenek! Bagaimana bisa Nenek melakukan itu?" suara Serena penuh dengan ketidakpercayaan saat dia menatap Mabel Hawk.

Namun, wanita tua itu tampak sama sekali tidak terganggu, tenang menikmati hidangannya sambil memandang Serena dengan senyum yang tentram. "Apa yang salah dengan itu?" jawabnya dengan nada ringan dan acuh tak acuh. "Serena, sayangku, kamu dan Aiden adalah pasangan. Di zaman sekarang, dimana media sosial dipenuhi dengan pasangan yang memamerkan setiap detail kehidupan mereka, ini tidak lebih dari sebuah pemotretan intim yang sederhana. Ini praktis terlihat kuno dibandingkan dengan apa yang dilakukan orang lain."

"Nenek, menantu perempuan Nenek itu pemalu. Dan Nenek tahu itu. Kasihan dia, saat fotografer memintanya melepas baju dan masuk ke bak air panas, dia hampir meleleh."