Kapitel 267: Hak alami

Caishen memerlukan waktu yang cukup lama untuk menyusun jawaban yang tepat. Sebenarnya, ia merasa bimbang mengenai keterikatan emosionalnya dengan ayahnya. Jika ia diperlakukan dengan cara seperti itu oleh ayahnya sendiri, jika ia berada di posisinya, ia akan memutus hubungan sudah sejak lama.

Lebih baik hidup sendiri daripada hidup bersama para pemangsa. Semua yang telah ia baca dan saksikan sendiri mengenai Keluarga Lin tidak mencerminkan pola pikir yang sehat bagi siapa pun yang tinggal di sana.

Di sisi lain, bagaimana dia bisa menilai keinginannya untuk dicintai oleh ayahnya. Itu adalah naluri alamiah untuk mencari kasih sayang dari orang tua kita.

Kakek neneknya adalah contoh lain dari cinta buta terhadap keluarga. Mereka telah buru-buru menerima ayahnya beserta segala kelebihannya.

Sementara itu, Alix menyimpulkan bahwa kebisuannya itu berarti bahwa dia memang menganggapnya bodoh.

"Saya akan pergi mandi. Lupakan apa yang baru saja saya katakan. Memang bodoh."