Kapitel 142: Agatha - Potensinya

"Apa?" Elias menatap Elijah di sampingnya dengan kaget. "Kau menyerbu pasanganmu yang dirasuki oleh Orang Gelap?"

"Dengan hilangnya penghalang, segala yang telah Agatha perjuangkan akan menjadi sia-sia. Saya tidak bisa membiarkan itu terjadi." Dia menatap Agatha yang mengangguk kepadanya sebagai dorongan.

"Saya tahu dia ingin pembunuhan itu berakhir. Saya akan sangat bodoh jika membiarkan bajingan itu merusak semua itu untuknya. Dan dia mungkin juga akan membenci saya setelah semuanya berakhir." Dia bergumam bagian terakhir itu pada dirinya sendiri.

"Jadi, apa yang terjadi selanjutnya? Bagaimana itu berakhir?" Aurora menyela sambil menatap Elijah dengan intens.

#

Elijah berlari ke arah Agatha dan mencoba memukul pipinya, namun dia menahan diri di detik terakhir saat Agatha menatapnya.

Mengernyitkan wajah, tangannya tergantung di udara dan Agatha tersenyum licik padanya, lalu dia mendorongnya menjauh dengan tendangan ke kemaluan.