Kapitel 140: Rasakan Obatnya Sendiri

Wei Xin adalah orang yang tidak berpikir. Dia tidak pernah berpikir bahwa mendekati Li Zecheng pada saat ini akan mengonfirmasi tuduhan Qiao An secara online. Dia hanya ingin menunjukkan kelembutannya dan pertimbangannya saat Li Zecheng sedang dalam masalah dan meninggalkan rumah tanpa ragu-ragu.

Dia langsung pergi ke bar. Pada saat itu, Huo Zhou dan Li Xiaoran telah berganti tempat, meninggalkan Li Zecheng yang mabuk sendirian.

Li Zecheng mabuk. Dia memeluk Wei Xin dan mulai mengoceh.

"Sayang, saya tahu apa yang saya lakukan salah. Saya tidak seharusnya melakukan itu kepada Anda."

"Tolong, berhenti berjuang."

Wei Xin merasa sangat kesal. Li Zecheng sedang memamerkan hubungan masa lalunya di depannya.

Dia tidak menyangka dia memiliki sisi rendah hati seperti itu kepada Qiao An.

Keesokan harinya, sinar matahari menerobos melalui tirai putih tipis dan mendarat di tempat tidur putri impian berwarna merah muda.

Li Zecheng terbangun.