Kapitel 181: Membunuh Tanpa Henti

"Kicauan" serangga terdengar, begitu pula dengan berbagai teriakan tajam dari burung yang datang dari hutan. Sebuah hembusan angin sejuk dengan sentuhan tetesan hujan bertiup. Lima macan dan satu serigala mengelilingi leopard dengan sikap yang garang, tapi ini tampaknya tidak mendadak sama sekali meskipun dalam suasana yang ceria.

Bart menatap leopard dengan mengejek. "Siapa yang akan maju? Kita harus menentukan pemenang dan biarkan Rosa memberikan hadiah."

Mata Parker tertutupi lapisan merah. Seolah-olah seluruh dunia telah dicorat-coret dengan darah.

"Roar!" Seorang macan meraung dan meluncur menyerbu leopard tersebut.

Sekarang adalah waktunya!

Parker memanfaatkan kesempatan ini untuk mengumpulkan kekuatannya, berpura-pura menerjang untuk menemui manusia macan, tapi saat dia melompat, badannya berbelok ke arah lain, berlari menuju celah.