Kapitel 113: Klimaks, Pura-Pura Nyanyi Terbukti!! (1)

Setelah keduanya selesai berbicara, Shen Ruojing pergi. Chu Cimo lalu mengetuk pintu, dan tak lama kemudian pintu itu terbuka.

Bai Shanshan dengan kepala tertunduk keluar bersama Yan Zijing. Setelah melihat Chu Cimo, mata Yan Zijing berbinar. "Pak Chu?"

"Betul." Chu Cimo memberikan bunga tersebut kepada Yan Zijing. "Saya datang untuk melihat Anda hari ini."

"Terima kasih banyak~" Yan Zijing tersenyum sangat manis dan secara acak meletakkan bunga itu di tangan Bai Shanshan, ingin dia membantu membawanya.

Bai Shanshan menjadi bingung saat menerimanya.

Rasanya seperti ada tangan tak terlihat yang mencengkeram hatinya. Dia merasa tertekan dan sakit.

Dia menatap bunga lili di tangannya.

Sebenarnya, dia sangat menyukai lili. Dulu di SMA, Chu Cimo pernah mengiriminya banyak lili saat dia mengejarnya.

Namun, kala itu, Chu Cimo sering berganti pacar, jadi dia tidak berani menerimanya.

Siapa sangka hari ini dia akhirnya memberikan lili tersebut kepada orang lain?