Kapitel 28: Diselamatkan
Chu Yu menutup matanya, dan napasnya semakin lemah. Jika tidak diperhatikan dengan seksama, orang tidak akan bisa melihat dada yang bergerak.
Lin Wanru berjongkok dan mengguncang bahunya. "Chu Yu! Bangun! Kamu tidak boleh mati! Kamu tidak boleh mati!"
Pikirannya dipenuhi dengan adegan Shen Ruojing dan Chu Cichen yang menyelinap keluar diam-diam untuk bertemu satu sama lain.
Pada pikiran tentang Shen Ruojing naik status di masa depan, tentang bagaimana orang-orang yang selama ini mencari muka padanya akan berubah menjadi mencari muka pada Shen Ruojing sementara dia akan kehilangan segalanya dan menjadi bahan tertawaan...
Tidak!
Dia adalah satu-satunya yang bisa menjadi Nyonya Chu!
Lin Wanru berdiri tiba-tiba dan bertindak seolah-olah dirasuki. "Bawa dia ke rumah sakit! Aku ingin dia diselamatkan!"
Nyonya Lin menampar wajahnya dengan marah. "Sadarkan dirimu!"
Lin Wanru memegang wajahnya dan menatap para penculik di sekelilingnya dengan marah. "Sudah kukatakan, Chu Yu harus hidup. Mengapa kalian menyiksanya?!"
Ketika pemimpin para penculik mendengar ini, dia menatap orang yang telah menendang anak itu dengan tajam.
Kala itu, ketika anak itu tertangkap setelah usaha untuk melarikan diri, pasti karena orang ini telah menendang anak itu terlalu keras, menyebabkan organ dalamnya berdarah...
Pengeroyokan Lin Wanru sebagian besar ringan dan tidak fatal sama sekali.
Penculik yang menendang Chu Yu memiliki postur tubuh yang kuat dan otot-otot yang menonjol. Selain itu, tinjunya sebesar kepala Chu Yu. Seperti namanya, Da Shan, dia adalah orang yang pikirannya sederhana. Ketika dia melihat big bro-nya menatapnya, dia menggaruk kepalanya dan menatap Chu Yu dengan tatapan rumit. "Aku hanya menendangnya dengan pelan. Bagaimana aku bisa tahu dia begitu lemah dalam menghadapi pukulan?"
Pemimpin para penculik batuk. Orang ini adalah yang terbaik dalam bertarung di antara mereka semua. Dia bisa menghadapi empat orang lainnya seorang diri.
Sehingga, pemimpin tidak berani marah dan hanya bisa menatap Lin Wanru. "Jika hanya sakit atau cedera kecil, kami punya orang yang bisa dipercaya untuk membantu dengan ini. Tetapi mengingat kondisinya sekarang, dia tidak akan selamat meski kita bawa ke rumah sakit. Dia meludah darah begitu banyak. Sudah terlambat. Bahkan Tuhan tidak bisa menyelamatkannya, kecuali..."
Lin Wanru seperti menemukan sedikit harapan. "Kecuali apa?"
Namun, penculik tidak melanjutkan. "Itu tidak ada. Manusia tidak akan bisa hidup setelah kehilangan sepertiga darah mereka. Jangan berkhayal!"
Mendengar ini, Lin Wanru kehilangan keseimbangan kaki dan berkata bingung, "Jadi tidak ada jalan keluar lain? Apakah aku harus menyaksikan Shen Ruojing menjadi Nyonya Chu dan semua orang menertawakan aku?"
Nyonya Lin tidak tega melihat putrinya seperti ini.
Kemudian dia mengambil napas dalam-dalam dan tiba-tiba berkata, "Tidak, tidak benar tidak ada jalan lain. Jika Shen Ruojing adalah pembunuh yang membunuh Chu Yu, dan kamu ibu dari korban, Keluarga Chu akan selamanya berhutang kepada kita!"
Mata Lin Wanru berbinar!
-
Sejak Shen Ruojing pulang ke rumah bersama orang tuanya, dia sedikit linglung.
Dia melihat teleponnya dari waktu ke waktu, seolah-olah menunggu kabar dari seseorang yang penting.
Ketika Chu Tianye melihat ini, dia diam-diam bertanya pada Jing Zhen, "Kakek, apakah ada yang meminjam uang dari keluarga kita?"
"Tidak, kenapa kamu bertanya?"
"Mommy telah menatap teleponnya sepanjang waktu. Bukankah dia menunggu seseorang untuk mengembalikan uangnya?"
"…"
Mengingat Chu Tianye sengaja bercanda untuk membuatnya senang, Shen Ruojing menepuk kepala Chu Tianye dan naik ke lantai atas dengan teleponnya.
Chu Tianye tiba-tiba merasakan bahaya. "Kakak, dari cara dia bertindak, Mommy pasti punya anjing lain di luar."
Mata Chu Xiaomeng, yang bersembunyi di sudut dan bosan karena tidak memiliki buku untuk dibaca, berbinar. "Di mana? Aku boleh mengelusnya?"
Chu Tianye: "..."
Setelah Shen Ruojing naik ke lantai atas, dia dengan cemas menekan nomor telepon.
Saat panggilan dijawab, suara manja dan tajam terdengar dari ujung lain. "Baby Jing, ada apa? Apakah kamu punya tes DNA lain yang perlu aku lakukan untukmu?"
Nada suara Shen Ruojing sangat dingin. "Langsung ke intinya."
Pihak lain sepertinya menyadari keseriusannya, dan suara mereka menjadi sedikit lebih serius. Namun, orang ini terlahir dengan suara anak-anak. "Tidak ada yang menghubungi aku untuk pergi ke kediaman Keluarga Lin."
Shen Ruojing bertanya, "Bisakah jadi Keluarga Lin mencari dokter lain?"
"Bagaimana mungkin? Aku terkenal karena bisa dipercaya di dunia bawah tanah. Jika itu sesuatu yang rahasia seperti yang kamu katakan, orang-orang di dunia bawah tanah pasti akan datang mencari aku… Baiklah, sebenarnya aku telah memperhatikan mereka. Tidak ada yang dipanggil ke kediaman Keluarga Lin untuk perawatan hari ini."
Mata Shen Ruojing menyempit.
Keluarga Lin tidak memanggil dokter?
Mengapa?
Apakah karena Nyonya Lin pada akhirnya tidak percaya padanya, atau Lin Wanru mengambil langkah mundur demi menyelamatkan nyawanya sendiri?
Atau mungkin keterampilan akting Chu Yu tidak menipu mereka?
Atau barangkali itu...
Pikiran tentang kemungkinan terakhir membuatnya menggenggam teleponnya dengan erat.
Ketika dia melihat Chu Yu di kediaman Keluarga Lin hari ini, wajah kecilnya kotor dan warna kulitnya tidak bisa dilihat. Luka yang Lin Wanru sebabkan hanya superfisial dan tidak fatal. Oleh karena itu, dia tidak pernah berpikir bahwa Chu Yu bisa sakit parah sampai tidak bisa diselamatkan!
Shen Ruojing tiba-tiba melompat ke kakinya.
Detak jantungnya seolah-olah berdegup kencang saat dia berjalan keluar dengan panik.
Dia tidak bisa menunggu lagi.
Dia merasakan rasa gelisah yang samar-samar!
Sudah gelap di luar, tapi dia ingin mengunjungi kediaman Keluarga Lin malam ini untuk memastikan keselamatan Chu Yu.
Shen Ruojing menutup telepon dan berlari ke bawah. Dia tidak mengatakan apa-apa pada keluarganya dan langsung naik motor untuk bergegas keluar.
Sebelum dia meninggalkan distrik, dia tiba-tiba melihat sebuah sedan hitam melintas di depannya dengan cepat.
Pria yang mengemudi mengenakan kacamata hitam, tapi Shen Ruojing mengenalinya seketika sebagai salah satu orang yang menculik Chu Yu! Dia telah melihat wajah orang ini melalui ventilasi hari ini!
Setelah Lin Wanru menyiksa Chu Yu, orang ini adalah yang kasar membalikkan Chu Yu untuk mengecek apakah dia masih hidup.
Sehingga, dia memutar balik motor dan mengikuti sedan itu.
Dia melihat sedan itu mengarah ke sudut yang tidak memiliki kamera pengawas...
Distrik kecil di pinggiran Kota Laut ini sebagian besar terdiri dari bangunan bergaya barat tiga lantai dengan punggung menghadap pegunungan, dan ada juga beberapa vila yang dibangun di atas gunung. Saat ini, mobil itu mengarah langsung ke pegunungan dalam. Kemudian, penculik mengeluarkan tas hitam dari bagasi dan menaruhnya di bawah pohon.
Bentuk tas itu...
Shen Ruojing tidak berani berimajinasi!
Dia langsung maju dan memukul kepala penculik itu.
Penculik itu memiliki fisik yang kuat dan otot yang bagaikan gunung kecil.
Namun, dia sangat gesit. Ketika dia mendengar angin yang tercipta dari pukulan dari belakangnya, dia mengambil tas hitam dan menggulingkan diri. Setelah menarik diri, dia melihat Shen Ruojing dalam kegelapan.
Wanita itu terlihat seperti Asura dari neraka, dan matanya menatap langsung ke tangannya.
Pandangannya membuat penculik itu merinding.
Tiba-tiba, bayangan hitam lain datang menyerang dari samping. Orang itu berpakaian hitam, celana hitam, dan topi hitam. Gerakannya cepat dan keji saat dia menyerang penculik itu.
Tanpa pilihan lain, penculik itu hanya bisa melempar tas di tangannya dan bertarung dengan pria berpakaian hitam.
Penculik itu tinggi, dan pria berpakaian hitam itu ramping dan kurus, terlihat setengah ukuran dari penculik. Namun, segera setelah mereka bertarung, Shen Ruojing merasakan bahwa tidak satupun dari mereka sederhana!
Untungnya, dia tidak menerobos masuk ke kediaman Keluarga Lin untuk menyelamatkan Chu Yu sebelumnya. Jika hanya satu penculik saja sudah begitu kuat, siapa yang bisa menjamin bahwa dia bisa menyelamatkan Chu Yu ketika ada lima dari mereka?
Adapun pria berpakaian hitam itu, dia seolah-olah menyatu dengan cahaya bulan. Dia menemukan kesempatan dan menendang penculik itu di dada, sehingga penculik itu terpaksa mundur berulang kali.
Penculik itu lalu berkesempatan untuk melarikan diri ke dalam mobil, melarikan diri.
Pria berpakaian hitam tidak mengejarnya. Sebaliknya, dia menatap Shen Ruojing dan mengangguk kepadanya sebelum cepat pergi.
Shen Ruojing tidak menyelidiki siapa pria berpakaian hitam itu. Dia segera bergegas ke tas hitam dan membuka resleting dengan tangan gemetar. Dia melihat bahwa memang benar ... Chu Yu!!!
Anak kecil itu tergeletak tidak bergerak.
Shen Ruojing merobek pakaiannya dan menekan nadinya. Di saat berikutnya, dia menatapnya dengan tidak percaya...
Catatan Kaki:
[1] Da Shan (大山) secara langsung diterjemahkan menjadi 'gunung besar'.
[2] Deskripsi memiliki anjing di luar merujuk pada memiliki orang lain di luar. Memiliki arti peyoratif.
Geschenke
-- Geschenk
erhalten Wöchentlicher Energiestatus
-- Power-
Rangliste 
-- Power-
Stein