Kapitel 205: Selamat Nyaris dari Maut

Tone Lucas sangat tenang, tapi Bruce bisa merasakan kekuatan besar, kepercayaan diri yang tak tertandingi, dan sikap meremehkan dalam suaranya.

Lucas pastinya bukan orang sombong yang memiliki kepercayaan buta pada diri sendiri. Fakta bahwa dia berani mengatakan ini berarti keterampilan bertarungnya sudah jauh melampaui imajinasi orang biasa.

Bruce teringat adegan ketika Hans, mantan pembantu elit Hales, dikirim terbang dan lumpuh dengan satu tendangan sebelum bisa menghindar, dan hatinya langsung dipenuhi oleh kengerian dan ketakutan.

Tujuan Lucas mengatakan ini sebenarnya untuk menakut-nakuti dan menghalanginya, supaya ia tidak mempunyai pikiran yang seharusnya tidak dia miliki.

Setelah menyelesaikan panggilan, Lucas merenung sejenak lalu menelepon Jordan untuk memintanya datang.