Kapitel 347: Nyonya, Nyonya, Istri, atau Jeannie?

Melihat mereka turun saat itu, wajah George tampak lebih tidak senang. Dia membelakangi mereka dengan angkuh dan mengabaikan mereka.

Jeanne juga merasa sedikit bersalah karena dia tidak bersama George sepanjang hari kemarin dan hari ini. 

Dia bahkan telah menyingkirkan dia.

Oleh karena itu, dia berjalan dan duduk di samping George, yang tetap diam dan tampak sangat dingin.

Ketika Teddy melihat mereka, dia cepat-cepat berdiri. "Tuan Keempat, Nyonya."

Dari Ms. Lawrence, menjadi Madam. Namun, Jeanne tetap tenang.

Teddy berkata dengan hormat, "Makanan sudah siap. Mau makan sekarang?"

"Ya." Edward mengangguk.

Dengan itu, Teddy pergi.

Jeanne fokus perhatiannya pada George, yang jelas sedikit marah. Dia tersenyum. "Apa kamu tidur dengan nyenyak semalam?"

Wajah kecil George tampak sedikit menyesakkan sebagai respon. Tampaknya dia tidak tidur nyenyak sama sekali.

Suaranya yang lembut terdengar tidak senang. "Kenapa kamu mengirimku pergi?"

Dia bukanlah orang yang mengirimnya pergi.