Kapitel 120: Ajakan Shiro

Elena mengigit ibu jarinya karena merasa frustrasi. Pasti Elleard tidak mau karena ini merupakan hal yang sangat sensitif untuknya. Kalau masalah mereka bisa diselesaikan dengan menggunakan sex coach, tentu dari awal hal ini sudah dilakukan.

Nyatanya, daripada membiarkan Elena dan dirinya bertemu dengan sex coach dan membuka rahasia ranjang keluarga mereka, Elleard lebih rela melihat istrinya tidur dengan laki-laki lain.

Suami macam apa yang berbuat begitu? Keluh Elena dengan frustrasi. Kenyataan ini hanya membuat dirinya menjadi semakin tertekan.

Suami macam apa yang lebih rela melihat istrinya tidur dengan laki-laki lain?

Tentu suami yang tidak mencintai istrinya. Demikianlah pikiran Elena setiap hari diracuni oleh berbagai pikiran negatif yang membuat perasaannya semakin terpuruk.

Kalau memang sama sekali tidak ada cinta di hati Elleard untuknya, bukankah lebih baik jika Elena memang memilih bercerai darinya?