Kapitel 84: Pill Ajaib

"Tidak … kau tidak memiliki kekuatan yang seperti itu …, kau tidak memiliki kekuatan yang luar biasa seperti yang kau katakan," ucap Silent.

Tiba-tiba saja ia juga mulai berpikir … apa yang hebat menjadi seorang darah emas?

"Ah … berarti itu bukan hal yang terlalu penting untuk saat ini," ucap Rachel.

Rachel juga mulai merasakan kekecewaan yang hadir pada dirinya, karena terlalu berharap jika ia juga memiliki kekuatan yang berguna, ternyata darahnya hanya untuk memancing para vampire dan juga para penjaga? Untuk apa? untuk dijadikan makanan legendaries yang muncul ratusan tahun sekali? Sama sekali tidak berguna.

Mungkin karena itulah … nenek selalu mengatakannya … jika ia tidak boleh terluka sama sekali, ia tidak boleh meneteskan sedikitpun darah, dan setiap bulannya, setiap kali ia mendapat tamu bulanan, ia harus bersembunyi di ruang bawah tanah keluarganya, karena darahnya mengundang para vampire yang dapat membahayakan nyawanya dan juga orang-orang disekitarnya.