Kaori yang tak pandai melakukan itu membuat Nobu kesal, ia pun menghentikan kegiatannya. Nobu mendorong tubuh Kaori hingga terjatuh ke lantai. Dengan segera, lelaki itu menindih tubuh Kaori dan mulai menciumi bibir gadis itu dengan rakus. Ia sudah tidak tahan untuk menyetubuhi Kaori.
Kaori pun menitikkan air mata saat Nobu mulai melepaskan pakaiannya satu persatu. Tidak lama dari itu, Nobu merebut keperawanan milik Kaori hingga ia puas melakukannya. Beberapa kali Nobu mengeluarkan cairan miliknya di dalam rahim Kaori. Tidak ada hal yang bisa Kaori lakukan, untuk memberontak pun sudah terlambat. Ia hanya bisa pasrah dan menangis. Tentu apa yang dilakukan Nobu tidak bisa membuatnya terangsang, justru ia malah jijik dengan dirinya sendiri yang rela mengorbankan tubuh demi lelaki gila seperti Nobu. Jika bukan karena tak ingin berpisah dengan Kei dan Misaki, tentunya Kaori tidak ingin melakukan hal seperti ini.