Dari balik selimut itu, ada seorang pria yang sedang memperhatikan gerak gerik Hannah, pria itu memperhatikan Hannah yang kini sedang melihat kota sama seperti dirinya beberapa menit lalu.
Aarun membuka selimutnya perlahan dan sangat hati hati, setelah itu ia menarik tali dress yang ada di pinggang Hannah dan dengan cepat ia menarik gadis itu.
Hannah kaget ketika ia merasakan dirinya tertarik dari belakang, ia sungguh merasa jika tubuhnya seperti melayang ketika Aarun mengangkat Hannah lalu membaringkan gadis itu di atas kasur tepat di sampingnya.
Hannah kaget dan tak bisa mencerna apa yang baru saja yang terjadi padanya, bagaimana ia bisa berbaring di sana.
Aarun sangat puas, ia kini mengeratkan pelukannya terhadap gadis yang kini mematung.
Aarun menutup matanya "Aku tidak butuh selimut jika ada kekasih yang bisa ku peluk seperti ini," gumam Aarun yang terus memeluk Hannah dengan erat seakan tak ingin melepaskan.