Kapitel 46: Amarah Dewa

Setelah mengajar Dewa, Anna langsung kabur. Gadis itu tak mau juga urusannya bertambah panjang karena kehadiran pria bernama Raka itu.

Dewa menjamah pipinya, mungkin saja sedikit memar karena rasanya sedikit ngilu dan perih.

"Gadis itu siapa? Kekasih mu?"

"Buk–" Dewa menjeda ucapannya karena tiba-tiba teringat sesuatu. Dewa baru sadar jika omnya ini adalah orang kepercayaan sang ayah dan bisa saja Raka mengadu pada ayahnya jika Dewa tidak mengakui Anna sebagai kekasihnya. Sebab Tuan Amartha sudah sangat suka dengan Anna dan tahu bila Dewa masih berhubungan baik dengan gadis itu.

"Iya, Om. Dia cewek gue tapi kami lagi berantem."

"O ... pantas, " balas Raka ber oh ria.

Raka adalah adiknya Tuan Amartha yang paling muda. Sebelum Dewa menginjak usia dewasa, Titian Group akan dialihkan dahulu kepada pria itu, sebab Raka adalah orang kepercayaan kakaknya dan tidak akan ragu untuk menyerahkan Titian Group padanya.