Kapitel 91: Ketulusan

"Kak, aku mau tanya boleh nggak?" Tanya Surya.

Langit terlihat gelap hanya dihiasi bulan bintang. Cahaya mereka sebagai penerang langit gelap. Setiap malam, Surya selalu saja berpikir negatif. Padahal tidak ada sedikitpun niat untuk berpikir yang hanya membuatnya semakin merasakan beban. Seketika pikiran dan masalah tersebut datang begitu saja menghampiri Surya ketika dua sedang melamun.

Pada malam kali ini, Surya tidak sendirian. Biasanya jika tidak sendirian, dia ditemani Toni. Namun, kali ini dia ditemani oleh Tiya. Momen yang jarang banget dilakukan oleh mereka berdua karena kesibukannya masing-masing.