Kapitel 167: Aaric dan Charlotte

Aaric hanya menghela nafas panjang, dia mengambil potongan daging rusa dengan sekali suap. Merasakan daging yang katanya segar itu tentu saja dia merasa bingung. "ini yang kau bilang rasanya segar?" Tanya Aaric pada Charlotte.

"Ya, tentu saja. Ini daging segar yang baru aku dapatkan dua hari yang lalu. Aku bekerja keras untuk mendapatkan ini, apakah rasanya terlalu enak?" Charlotte memakan daging itu dengan sangat lahap, Aaric yang melihat hal tersebut hanya bisa terdiam dan menatap potongan daging lainnya dengan tatapan hampa.

"Charlotte, bisakah aku tahu apa yang sebenarnya kau kerjakan untuk mendapatkan daging ini?" Lelaki itu tampak sangat penasaran, dia merasa ada yang aneh dari ungkapan wanita di depannya saat ini.

"Pekerjaan." Jawab wanita itu seadanya.

"Pekerjaan seperti apa?"