Kapitel 51: suamiku?

"Suamiku…" kata Xavier tanpa basa-basi.

"Suami? Apakah tidak terdengar aneh? Maksudku, kita memang suami istri. Tapi itu masih terdengar aneh bagiku."

"Kita harus berbicara seperti itu agar terbiasa, suamiku.. istriku.. aku suka panggilan seperti itu, terkesan romantis, manis, intim, dan seksi!" Xavier kembali bertindak aneh, Stella mengacak rambut lelaki itu dengan gemas.

"Baiklah, jika itu maumu. Suamiku yang manis!" Stella tertawa, wanita itu merasa asing dengan lidahnya sendiri ketika berucap seperti tadi.

"Kau menggemaskan istriku, istriku! Astaga! Aku punya istri." Xavier langsung memeluk Stella, wanita itu hanya bisa tertawa saja.

"Sudah lepaskan, aku harus ganti pakaian." Xavier hanya tertawa saja, dia melepaskan sang wanita yang sudah sibuk memilih beberapa pakaian.

"Suamiku, menurutmu aku lebih baik pakai dress pantai warna kuning atau warna biru?" Stella sudah membuka lemari dan memilih beberapa dress pantai yang cocok dipakai untuk makan siang kali ini.