Kapitel 22: apakah aku layak untuk hal seperti itu?

(Xavier POV)

Aku menatap mata wanita itu dengan penuh keseriusan, tapi dia sepertinya tak mau mendengar apa-apa lagi dariku. Terlihat acuh tak acuh, aku hanya mau mendekatinya. Aku hanya mau mengerti apa yang sebenarnya dia rasakan, apakah tak boleh?

Dia harus saja kembali dengan seorang laki-laki, tampak sangat dekat dan sepertinya punya hubungan. Apakah aku tidak boleh tahu siapa lelaki itu?

Auristella sangat cantik, dia seperti bintang di tengah langit malam yang gelap. Cahaya yang dikeluarkan membuatku ingin berlama-lama dengannya. Aku ingin bisa menyentuh hatinya, mengetahui apa yang sebenarnya dia rasakan.

Menurut cerita beberapa orang, Stella tak mudah jatuh cinta. Dia tak mudah percaya dengan orang lain, salahku adalah aku menyentuh hatinya dan mencoba mendekatinya dengan cara yang salah. Hingga saat ini dia begitu membenci diriku.