Kapitel 257: Seperti Magnet

Djaka kian merasa curiga dengan Zaskia yang sepertinya memnag berhubungan dengan sesuatu yang memang ia lupakan. Sepertinya Zaskia tau sesuatu tentang apa yang terjadi di ruko miliknya sampai-sampai ia begitu ngotot untuk ingin memiliki tempat tersebut. Namun kini yang semakin membuat Djaka merasa penasaran adalah kartu silver yang dimiliki Zaskia sama persis dengan yang ia miliki. Namun kini bahkan kartu itu tak ada di dompetnya.

Djaka kini berada tepat di depan ruko miliknya berdiri sambil menatapnya selama hampir 30 menit, berharap ada sesuatu yang ia ingat namun memang tak ada lagi yang bisa ia ingat. Kini ia dikejutkan oleh seseorang yang tiba-tiba saja datang dan menepuk pundaknya. Sontak saja Djaka terkesiap karena merasa terkejut. Ia menoleh dan mendapati seseorang yang kini berdiri dibelakangnya tampak tersenyum manis.

"Bang Riza?" ucap Djaka saat melihat ustadz Riza yang menepuk pundaknya, orang yang ia homati dan juga sudah seperti sahabatnya sendiri.