"Serius juga gak papa kali, pesen aja." Dila berucap dnegan begitu enteng.
"Ini udah pesen minum duluan," jawab Retta penuh dengan kejujuran, karena memang di atas meja sudah terdapat minuman yang merupakan pesanan Retta.
"Yakin lo cuma minum doang?" tanya Tia yang merasa tidak cukup dengan hal tersebut.
Mereka bertiga seolah menunggu jawaban dari Retta, sebab mereka bertiga memang merasa tidak yakin jika Retta hanya akan minum saja di waktu sekarang.
"Udah jadi kecebong lo cuma minum doang?"
Pertanyaan yang baru saja Eva ucapkan membuat Retta dengan seketika mengalihkan pandangannya, dia menatap Eva dengan begitu serius. Ada sebuah rasa kesal yang muncul dalam diri Retta setelah mendengar pertanyaan itu, tapi tawaan Eva yang disusul oleh teman-temannya membuat Retta hanya bisa ikut tertawa.
"Udah, pesen aja." Dila berucap dengan begitu santai. "Nanti biar gue yang bayar," lanjut Dila dengan begitu enteng.
"Sama punya kita gak Dil?" tanya Tia penuh harap.