Kapitel 76: Mereka Sahabatku

(Noah Chandra)

Kami kembali ke desa untuk sementara waktu, karena masalah ini juga sudah begitu rumit dan kata Paman Bash, pihak kepolisian akan datang ke sini hari ini juga. Mungkin aku akan di interogasi sebagai saksi yang menemukan fasilitas laboratorium. Sepanjang jalan. Ryan dan Clarissa, mereka berdua diam saja. Sejak Clarissa dan Ryan hilang, dan mereka berdua di temukan. Aku berjalan bersisian dengan mereka berdua. Aku menatap Clarissa. Tatapan matanya sayu dan seperti ada sesuatu yang gadis itu sembunyikan. Ryan apa lagi, si sok tampan itu memalingkan wajahnya ke arah lain.

"Kalian berdua kenapa?" Aku bertanya pada mereka, tetapi, saat mata mereka saling bertemu dan saling pandang. Mereka berdua membuang muka.