Kapitel 161: Rahasia

Yan Xi sama sekali bukan dokter, jadi tidak ada yang berani mendengar perintahnya pada waktu dia memulai aksinya. Matanya menyapu semua orang. Auranya ganas membuat semua orang panik karena takut detik berikutnya akan disuruh untuk menjahit dan melepas jahitan seratus kali.

"Apa yang masih kalian lakukan dengan bengong begitu!"

Zhou Xu menindaklanjuti dan berkata, "Mari kita mulai."

Dosis pertama epinefrin disuntikkan. Kesadaran Gu Shen mulai pulih. Ruam di tubuhnya mulai menghilang. Pernapasan Gu Shen juga berangsur-angsur stabil. Secara fisik dia juga berangsur-angsur pulih. Melihat tendensi pada elektrokardiogram, Yan Xi menghela napas lega, "Sudah tidak apa-apa…"

Untungnya tidak apa-apa, gumam Yan Xi dalam hati.

Zhou Xu berdiri di sampingnya dan menyadari dirinya tidak berguna. Yan Xi terdiam sejenak lalu melanjutkan, "Alasan alergi Gu Shen kali ini adalah overdosis injeksi NGF. Lain kali, kurangi dosisnya menjadi 30 ug."