Kapitel 222: Kehadiran Polisi di Hotel

Tidak ada yang mengira kejadian ini akan menjadi seperti ini.

Apa yang ingin dikatakan Ira Kuswono, dia melirik Angelina Wibowo, tidak tahu apa yang dia pikirkan, dan akhirnya dia tidak berbicara.

Kirana Sulaeman berhenti.

Masalah ini tidak terlihat seperti gaya Deska Wibowo. Karakternya, bahkan jika itu adalah balas dendam, tidak akan membuat lelucon yang tidak tahu malu seperti ini, tetapi seperti Wahyu Suhendri terakhir kali, dia datang di tempat dengan jelas.

"Bagaimana situasinya?" Sulaeman menemani dua siswa yang kembali dengan Angelina Wibowo di lantai bawah.

Dia menunggu sebentar dan tidak menunggu, tetapi dia datang karena dia takut ada yang tidak beres.

Kirana Sulaemanyan memberi tahu Tuan Sulaeman tentang berlian di tangan Bella Wibowo.

Pak Tua Sulaeman mengerutkan kening.

"Angel ..." Kirana Sulaeman mengabaikan pemikiran Pak Tua Sulaeman dan ingin mengatakan sesuatu.

Tapi dia langsung diinterupsi oleh Tuan Sulaeman.