Kapitel 100: Sebuah Keputusan Tepat

Setelah membereskan kamarnya yang berantakan dan juga sudah mengenakan sebuah pakaian rapi yang terlihat sangat elegan.

Madeline terlihat menutup pintu dari luar kamarnya. Setelah mengunci pintu kamarnya, tampak wanita itu mulai memperhatikan kamar-kamar lain di sekitar tempat ia berdiri.

Seketika ingatan tentang hari kemarin kembali terlintas di pikiran Madeline, sejenak wanita tersebut segera memejamkan matanya lalu kembali terdiam dalam ingatannya.

"Tuan Bontemps jika aku perhatikan dari dekat tampak seperti orang yang sangat baik, namun siapa sangka jika pria itu menyimpan sebuah rahasia yang cukup janggal,

Apakah Pak kepala Thomas juga mengetahui rahasia dari Tuan Bontemps? Mengingat mereka berdua pernah bertemu dan jika diperhatikan mereka berdua sudah seperti teman yang cukup akrab,

Namun aku juga tidak mungkin menanyakan hal itu kepada beliau, aku takut jika nantinya pertanyaanku ini akan membuat Pak Kepala Thomas merasa tersinggung,