Kapitel 192: Menghilang

Pekara ini sudah menjadikan mereka berdua telah mempersiapkan diri dalam beberapa arah mengenai daftar ulang selesai, selangkah dua jam mendatang akan membuat awalan memulai perlombaan akan digelar tentunya.

Dengan mengisi waktu membaca buku dia telah mendapati ejekkan dari perguruan tinggi lain yang berkaitan akan kedekatan Andreas sangat cukup begitu berlebihan, akan tetapi dia tahu bahwa sahabatnya tidak mungkin melakukannya dengan penuh cinta melainkan menghargai pesan dari sang mama maupun pertemanannya.

Perempuan bidadari itu menahan situasi hatinya sendiri disaat beberapa ucapan pedas telah didengarnya, tetapi meskipun begitu dia jelas tidak mungkin mengeluarkan amarah meski itu sangat menyakitkan dan Maheswari pun hanya memasang earphone lalu mencari cara agar terhindar situasi yang bisa mengganggu konsenterasinya.

'Puk, puk, puk'