Kapitel 89: Saiful

Sniper tak meloloskan satu pun zombi yang masuk. Ia menembak tepat sasaran dan melumpuhkan banyak pemangsa daging itu, hingga halaman area pengungsian terlihat seperti kuburan para zombi.

Di sisi lain, setelah selesai melaksanakan tugas, Iko memeriksa keluarganya yang sudah berkumpul. Hatinya tenang, melihat mereka melingkar di sudut ruangan, sama seperti saat dulu bersamanya. Ia tersenyum dan ikut duduk.

"Gimana Mas?" tanya Jefri.

"Aman," jawab Iko.

Boni mendesah lega paling keras. Ia memeluk Alyssa yang ketakutan dari tadi.

"Tenang yaa, Om Iko udah mengamankan semua," tutur Boni lembut.

Alyssa mengangguk.

Mereka duduk dan tertidur dalam satu lingkaran. Anya tidur dipangkuan Indro, dengan tubuh yang menghadap ke Jefri.

Hari itu hingga pagi menjelang, mereka bisa tidur dengan nyenyak karena di jaga para sniper secara bergantian.