App herunterladen
63.08% Perjuangan Cinta Dari Kutukan Ular / Chapter 176: 176. Suasana Ricuh di Depan Istana Gua Barong

Kapitel 176: 176. Suasana Ricuh di Depan Istana Gua Barong

Semua pasukan buaya dan pasukan singa terlihat panik apalagi si Dewi Ambiwati ibunya juga sangat gelisah, sang putri tidak ada di rombongan saat perang. Semuanya terlihat panik termasuk Prabu Singa barong dan Nyai Ratu barong.

"Dewi Ambiwati? Apa jangan-jangan terbunuh si Putri Galuh itu," kata Prabu Singa barong sembari bola matanya mengarah pada lawan bicaranya.

"Tidak Prabu, lha ketika aku dan Ratu buaya melawan dua paman kembar itu dia masih berteriak dari kejauhan, dan tidak melawan siapa-siapa lho,"

"Lha kok bisa tidak ada Putrimu?" kata Prabu Singa barong sembari bola matanya mengarah pada lawan bicaranya.

"Lha iya betul, kita saat bertempur melawan paman kembar itu masih terlihat putrimu masih berteriak dari kejauhan," kata Ratu buaya sembari bola matanya mengarah pada lawan bicaranya.

"Lha tidak tahu ini Nyi Ratu? Putriku kok tidak kembali?" kata Dewi Ambiwati barong sembari bola matanya mengarah pada lawan bicaranya.


Load failed, please RETRY

Geschenke

Geschenk -- Geschenk erhalten

    Wöchentlicher Energiestatus

    Rank -- Power- Rangliste
    Stone -- Power- Stein

    Stapelfreischaltung von Kapiteln

    Inhaltsverzeichnis

    Anzeigeoptionen

    Hintergrund

    Schriftart

    Größe

    Kapitel-Kommentare

    Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C176
    Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
    • Qualität des Schreibens
    • Veröffentlichungsstabilität
    • Geschichtenentwicklung
    • Charakter-Design
    • Welthintergrund

    Die Gesamtpunktzahl 0.0

    Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
    Stimmen Sie mit Powerstein ab
    Rank NR.-- Macht-Rangliste
    Stone -- Power-Stein
    Unangemessene Inhalte melden
    error Tipp

    Missbrauch melden

    Kommentare zu Absätzen

    Einloggen