Kapitel 80: Bab 80

"Siapa?" Tanya Mami Rayhan.

Rayhan bangun dari tidurannya. "Nara Mi." Jawabnya.

"Kok kaya ada suara bayi?"

"Iya, dia ada tamu keponakan gitu. Masih bayi, mana lucu banget lagi pipinya." Jawab Rayhan.

Maminya mengangguk mengerti.

"Mau ikut mami ga?"

"Kemana?" Tanya Rayhan.

"Jalan-jalan aja sekitar sini. Sama nenek." Jawab mami Rayhan.

"Boleh deh daripada aku gabut, cuma tidur-tiduran aja." Jawab Rayhan.

Lalu keduanya keluar rumah dan jalan-jalan keliling perumahan.

"Loh, kapan datang? Kok tiba-tiba udah disini aja?" Tanya tetangga disebelah rumah nenek Rayhan.

"Datang tadi pagi. Lagi apa ini?" Tanya Mami Rayhan.

"Mau bersihin taman bunga ini, udah ga terlalu ke urus sama aku." Jawabnya.

"Iya, kan ditinggal kerja terus sama kamu. Gimana mau keurus." Kata nenek Rayhan.

"Iya gimana lagi, kalo ga kerja." Kata si ibu sambil tertawa.

Lalu ibu itu mengalihkan pandangannya pada Rayhan. "Ini si kecil yang dulu suka lari-lari pas siang-siang itu ya?" Tanyanya.